“Diamnya kalian itu akan membunuh kami, dan akan membunuh kami”. Inilah pesan seorang bocah Suriah kepada seorang relawan asal Indonesia dari Misi Medis Suriah (MMS).
Relawan dari MMS menyatakan bahwa rakyat Muslim Suriah sangat membutuhkan bantuan dari warga Muslim di Indonesia. Dalam kesempatan di IBF 2016 ini, dia juga mengungkapkan beberapa bantuan yang telah disalurkan dari para muhsinin tanah air ke Suriah.
“Kita telah membuatkan pabrik roti di sana, tapi pabrik roti kita telah diambil alih oleh pasukan Rezim,” kata Ihsan Al-Faruqi pada Jum’at (04/03).
“Tetapi, alhamdulilllah alat pembuatan roti sudah dibawa oleh warga Suriah. Sehingga kita masih bisa memproduksi,” tambahnya.
Selain membuat pabrik roti, Ihsan juga mengisahkan bahwa MMS di Suriah juga telah membangun sebuah sekolah bagi anak-anak yang ditingggal syahid oleh orang tuanya
Bahkan, pihaknya juga telah melancarkan program musim dingin, dengan membagikan ribuan pemanas ruangan kepada rakyat Suriah.
“Dalam program musim dingin, kemarin kita juga sudah menyalurkan 1.200 pemanas ruangan, membagikan selimut-selimut dan tenda-tenda,” bebernya.
Bahkan, mereka juga telah membangun sebuah taman bermain untuk anak-anak Suriah yang ada di kamp pengungsian.
“Kita juga telah membangun sebuah taman bermain bagi anak-anak Suriah di kamp pengungsian perbatasan Turki,” ungkapnya.
Melihat kondisi Suriah yang sedemikian rupa, ia sempat mengungkapkan isi hatinya. “Kalau saya melihat Suriah, saya ingin lebih baik mati daripada tidak bisa membantu apa-apa.” ujarnya.[beritaislamterbaru.org/MMS/Kiblat]